Monday, June 30, 2014

Mengenal Boron

Boron yang memiliki simbol B adalah unsur kimia yang berasal dari kata bahasa Arab ‘Buraq’ yang berarti ‘putih’.

Boron didefinisikan sebagai, “Sebuah unsur non-logam kristalin atau amorf berwarna coklat dan lunak, diekstraksi terutama dari kernite dan boraks dan digunakan dalam kembang api, campuran propelan, elemen kendali reaktor nuklir, dan paduan logam keras ‘.

Boron juga merupakan nutrisi penting bagi tanaman. Elemen ini tidak tersedia dalam keadaan bebas di alam. Boron ditemukan dalam bentuk asam orthoboric di perairan semi vulkanik.

Boron sebagai elemen diidentifikasi pada tahun 1824 oleh ahli kimia Swedia bernama Jons Jacob Berzelius.

Sifat dan Karakteristik Boron

Berikut adalah sifat unsur boron:

Nama: boron
Nomor atom: 5
Simbol: B
Massa atom: 10,811 Amu
Jumlah proton dan elektron: 5
Jumlah neutron: 6
Titik didih: 2823,15 ºK (2550,0 ºC)
Titik leleh: 2573,15 ºK (2300,0 ºC)
Densitas (pada 293 ºK): 2,34 g/cm3
Struktur kristal: rombohedral (atau trigonal)
Konfigurasi elektron: 1s2 2s2 2p1 dan dalam bentuk gas mulia [He] 2s22p1
Fakta Menarik

Boron adalah unsur kimia yang banyak ditemukan di kerak bumi. Unsur ini terbentuk pada batubara, lautan, batuan sedimen, dan dalam beberapa jenis tanah.

Berikut adalah fakta menarik boron:

1. Boron pertama kali ditemukan pada tahun 1808 oleh LJ Thenard dan Joseph L. Gay-Lussac, dua kimiawan Perancis yang mereaksikan natrium dengan asam borat untuk mengisolasi boron.

2. Unsur ini juga berhasil diisolasi oleh Sir Humphry Davy secara terpisah.

3. Boron dalam bentuk murni diproduksi pada tahun 1909 oleh W. Weintraub, seorang ahli kimia Amerika.

4. Unsur ini terjadi secara alami dalam bentuk bubuk berwarna kecoklatan dan juga dalam bentuk kristal. Boron juga ditemukan di mata air vulkanik dalam bentuk asam borat.



5. Logam tahan panas bisa dihasilkan dengan memadukan borat, colemanite, kernite, dan ulexite. Karena boron bersifat metalloid (memiliki sifat-sifat logam dan non-logam), penggunaan boron antara lain sebagai penghantar listrik dan juga sebagai semi-konduktor.

6. Terdapat dua isotop boron yaitu boron-10 yang memiliki empat neutron dalam inti atom dan boron-11 yang berisi lima neutron.

7. Boron terutama diproduksi di Turki dan Amerika Serikat karena boron alami sangat sulit ditemukan.

8. Unsur ini diperkenalkan di Eropa pada tahun 1200-an oleh Marco Polo, yang adalah seorang penjelajah.

Penggunaan Boron

Boron adalah metalloid alami yang memiliki banyak aplikasi. Boron juga diproduksi secara komersial.

Berikut adalah beberapa kegunaan boron:

1. Boron digunakan dalam kembang api untuk memberikan warna hijau.

2. Boron juga digunakan dalam roket sebagai bahan bakar untuk pengapian.

3. Boron-10 digunakan sebagai perisai perlindungan terhadap radiasi dan dijadikan detektor neutron dalam reaktor nuklir. Ini disebabkan boron-10 dikenal sebagai penyerap neutron yang baik.

4. Dalam industri semikonduktor, boron digunakan sebagai dopan untuk semikonduktor seperti silikon, silikon karbida, dan germanium.

5. Boron digunakan dalam pembuatan banyak peralatan olahraga seperti tongkat golf dan alat pancing. Unsur ini juga digunakan dalam industri kedirgantaraan untuk membuat badan pesawat dan bagian lain.

6. Sodium tetraborate pentahidrat (Na2B4O7) merupakan senyawa boron yang digunakan untuk membuat produk pembersih seperti deterjen dan pemutih.

7. Rompi antipeluru dan kendaraan lapis baja terbuat dari boron karbida.

8. Boron digunakan dalam industri keramik dan kaca dalam bentuk kaca borosilikat karena memiliki ketahanan yang sangat baik terhadap perubahan suhu dan memiliki koefisien ekspansi termal rendah.

9. Boron adalah bahan utama dalam pembuatan pengontrol hama, suplemen tanah, bahan kimia pertanian, dan pupuk.

10. Sodium perborate, yang merupakan senyawa boron, merupakan sumber oksigen aktif dan digunakan dalam pembuatan produk pembersih, deterjen, dan formula pemutih gigi. []

No comments:

Post a Comment